Tuesday, December 16, 2014

Tugas "The Evolution of Game"

1. Game yang kami suka

Kami menyukai game Dota 2. Apa yang membuat kami ketagihan dengan game tersebut?

1. Dota 2 merupakan game strategi yang dinamis, dimana saat kita bermain melawan AI atau melawan orang memiliki situasi yang berbeda-beda.
2. "Comeback is Real" , maksudnya saat kita bermain meskipun dalam kondisi kalah, kita tetap bisa merubah dan membalik keadaan sehingga kita bisa menang
3. Dota 2 permainan tim. Satu tim berisi 5 orang. Kita bisa bermain bersama teman-teman.
4. Sensasi yang didapat ketika membunuh hero musuh, menyerang base musuh / bertahan melindungi base, menyelamatkan teman yang sekarat / membunuh musuh yang sekarat.
5. Valve selalu mengupdate setiap ada event seperti Natal, Hallowen, dll, dimana di setiap event tersebut kita bisa mendapatkan bermacam-macam hadiah.
6. Bisa mengenal berbagai macam bahasa orang luar negeri (dalam konteks bahasa gamer)
7. Terdapat berbagai macam item kosmetik tiap-tiap hero yang menarik dengan harga-harga tertentu
8. Melatih reflek dan sinkronisasi antara otak, mata, dan tangan.

Kelemahan:
1. Tidak enak kalau kita bermain sendiri (tidak book 5)
2. Terdapat hero yang tidak setara kemampuannya dibandingkan dengan hero lain.
3. Terdapat wilayah-wilayah tertentu pada map yang kurang setara, sehingga menguntungkan musuh dan merugikan kita.
4. Terkadang server Dota 2 tiba-tiba down, sehingga bisa terjadi lag.

Screenshot:



Tampilan pertama saat membuka Dota 2


Tampilan Dota 2 di bagian "PLAY"

Tampilan loading screen saat play

Tampilan hero-hero yang ingin dipilih

Tampilan hero yang sudah dipilih

Tampilan gameplay saat battle
Tampilan saat game berakhir


2. Menghilangkan Stereotip Bahwa Game Hanya untuk Anak-anak                                    

              Menurut kami, yang harus dibenahi terlebih dahulu adalah orang tuanya. Orang tua harus memperhatikan game yang diinginkan anaknya. Orang tua harus tahu arti dan tujuan rating yang terdapat di semua game. Karena setiap game memiliki rating tertentu untuk menentukan game tersebut untuk kalangan usia berapa. Di Indonesia, banyak orang tua yang beranggapan bahwa game hanya untuk anak-anak, padahal banyak game-game tertentu yang khusus dan hanya boleh dimainkan oleh remaja dan dewasa. Orang tua dapat mencari info tentang rating game di internet, sehingga orang tua tahu bahwa game yang diinginkan anaknya apakah sudah benar atau belum.











No comments:

Post a Comment