Sumber: http://gizmodo.com/5938692/musics-wild-ride-from-sound-waves-to-digital-files-and-back-again
Suara
Suara adalah gelombang longitudinal
yang merambt melalui medium yang berupa zat cair, padat ataupun gas. Gelombang
longitudinal adalah gelombang yang terombang-ambing di jalur yang sama dengan
gelombang suara bergerak. Hal ini berbeda dari atas dan bawah atau gerakan
melintang dari gelombang air.
Sumber: http://hanafi.blog.uns.ac.id/2010/06/28/suara-adalah-getaran-mekanis/
Transverse
gelombang (gelombang air)
Sumber: http://hanafi.blog.uns.ac.id/2010/06/28/suara-adalah-getaran-mekanis/
Gelombang Kompresi (Suara)
Suara secara teoritis dapat diukur
frekuensinya dalam satuan Hertz (Hz).
Manusia mendengar bunyi mulai dari
gelombang tersebut hingga sampai ke gendang telinga sebelum diproses.
Berdasarkan frekuensinya, gelombang
bunyi dibedakan menjadi:
Infrasonik: Dibawah 20 Hz, contohnya
Anjing, Ular, Hiu, dll
Audiosonik: Berkisar antara 20Hz –
20kHz, contohnya Manusia, Ayam, Kucing, dll
Ultrasonik: Diatas 20 kHz, contohnya
Lumba-Lumba, Kelelawar, Ngengat, dll
Kenyaringan Suara dan Desibel
Kenyaringan bunyi/suara akan lebih
terdengar jelas apabila bunyi tersebut menghasilkan getaran yang besar di
udara, dan juga bergantung dari jarak kita dengan sumber bunyi. Kenyaringan ini
diukur dalam tekanan suara desibel (dB)
Kecepatan Bunyi
Bunyi merambat di udara sekitar
kecepatan 1.224 km/jam. Bunyi akan merambat jauh lebih lambat apabila berada di
tempat bersuhu dan bertekanan udara rendah. Misalnya di pegunungan bersalju,
bunyi akan merambat dengan kecepatan bunyi 1000 km/jam, berbeda dengan di dalam
air, dimana bunyi dapat merambat dengan kecepatan 5400 km/jam.
Suara dapat dibedakan menjadi 2
yaitu:
Periodik: Suara yang terjadi secara
berlanjut (Continue).
Non Periodik: Suara yang tidak
terjadi secara berlanjut.
Cabang Ilmu Bunyi
Sumber: http://www.academia.edu/1478472/MAKALAH_akustik
Ilmu Akustik
Ilmu Akustik
Adalah cabang ilmu fisika yang
mempelajari tentang teknik-teknik pemantulan bunyi dalam ruangan tertutup,
sehingga memanjakan para indra para pendengarnya.
Ilmu Fonetik
Adalah bagian ilmu yang mempelajari
atau menyelidiki bunyi bahasa yang diproduksi oleh manusia tanpa melihat fungsi
bunyi itu sebgai pembeda makna dalam suatu bahasa.
Audio
Adalah hasil dari sistem pengambilan
dan transmisi bunyi/suara yang melalui sinyal-sinyal elektrik yang kemudian
akan digunakan untuk kepentingan tertentu.
Audio Digital
Adalah reproduksi suara dari sinyal
digital yang telah diubah menjadi sinyal analog, perekaman suara digital dengan
cara pengkodean angka biner dengan bantuan frekuensi sampling. Proses tersebut
dinamakan digitizer
Pengolahan Sinyal Digital
Pada dasarnya semua audio, merupakan
suatu bentukan dari unsur getaran. Dan oleh sebab itu, maka audio memiliki bentuk
gelombangnya masing-masing yag disebut sinyal analog. Sinyal analog merupakan sinyal
data dalam bentuk gelombang kontinyu, yang membawa informasi dengan perubahan
karakteristik gelombangnya. Sinyal analog sangat susah penggunaannya, oleh
sebab itu, perlu diubah menjadi bit-bit digital, teknik tersebut dinamakan
teknik sampling. Jika sudah menjadi digital audio, maka proses
pengeditan/transmisi akan menjadi mudah.
Sumber: http://picaswrite.blogspot.com/2010/06/pengolahan-sinyal-digital-sampling.html
Sinyal Analog
Proses Sampling
Terjadi suatu pencuplikan dari
bentukan sinyal analog.Batas minimum frekuensi sinyal ini adalah 2 kali
frekuensi sinyal yang akan disampling (analog). Akan lebih baik jika lebih
besar, karena cuplikan akan lebih menggambarkan sinyal yang asli.
Quantisasi
Adalah proses pembandingan
level-level di tiap diskrit sinyal hasil sampling ke tetapan level-level
tertentu. Level-level ini merupakan kumpulan bilangan-bilangan yang berupa
seperti biner. Sinyal-sinyal tersebut akan disesuaikan dengan levelnya dengan
tetapan yang ada, jika terlalu kecil maka akan dinaikkan, jika terlalu besar
maka akan dikecilkan.
Encoding
Setelah memiliki tetapan-tetapan
tertentu, maka tetapan tersebut dapat dijadikan kombinasi bilangan biner, dan
terbentuklah bilangan biner yang merupakan informasi dari sinyal. Kemudian
dengan menggunakan berbagai alat-alat digital, kita dapat mengubahnya menjadi
suara yang diinginkan.
MIDI
Adalah sebuah standar hardware dan
software internasional untuk saling bertukar data dalam bentuk musik, yang
didalamnya terdapat info dalam bentuk numerik/angka.
Komponen MIDI
1. Perangkat Keras: Perangkat yang
terhubung ke peralatan (alat instrumen/komputer)
Sumber: https://www.pjrc.com/teensy/td_libs_MIDI.html
Instrumen Midi
2. Data Format: Berkaitan dengan
pengkodean informasi yang terkait musik
Sumber: http://www.musicaleditor.com/music-notation-recording-from-midi-device.html
Data format Midi
Begitulah penjelasan kami tentang
audio, semoga dapat dimengerti karena memang materi ini agak berat, selamat
menikmati :)
Referensi
http://gugum08.blogspot.com/2013/02/pengertian-suara.html
http://brainly.co.id/tugas/30093
http://id.wikipedia.org/wiki/Bunyi
http://hanafi.blog.uns.ac.id/2010/06/28/suara-adalah-getaran-mekanis/
http://www.academia.edu/1478472/MAKALAH_akustik
http://id.wikipedia.org/wiki/Fonetik
http://id.wikipedia.org/wiki/Audio_digital
http://picaswrite.blogspot.com/2010/06/pengolahan-sinyal-digital-sampling.html
http://soulofmyheart.blogspot.com/2009/04/tentang-midi-musical-instrument-digital.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Modulasi
Slide dari pak Marcellinus Ferdinand Suciadi















